Sanden, 5 Juni 2024 – Suasana syahdu namun penuh semarak mewarnai malam takbiran Idul Adha 1446 Hijriah di Pedukuhan Bongoskenti. Ratusan warga membanjiri Masjid Al Furqon untuk mengumandangkan takbir, tahmid, dan tahlil, mengagungkan asma Allah SWT menyambut hari raya kurban, pada Kamis malam (5/6/2024).
Sejak menjelang waktu Isya, jamaah dari berbagai usia mulai memadati Masjid Al Furqon. Lantunan takbir berkumandang syahdu, dipimpin oleh imam masjid (Pak M Isnaini) dan diikuti oleh seluruh jamaah. Gema takbir tak hanya memenuhi ruang masjid, namun juga mengalir hingga ke seluruh pelosok pedukuhan, menambah khidmatnya malam istimewa ini.
Namun, ada satu tradisi unik yang turut menyemarakkan malam takbiran di Masjid Al Furqon Bongo Pedukuhan Bongoskenti, yaitu tradisi "ingkung Jawa". Sebanyak 16 ingkung ayam Jawa yang telah dimasak dan dihias apik, dibawa oleh warga secara sukarela dan diletakkan di dalam serambi masjid. Ingkung-ingkung tersebut melambangkan rasa syukur dan kebersamaan, sekaligus menjadi bagian dari persiapan menyambut hari raya.
"Tradisi ingkung ini sudah turun-temurun di pedukuhan kami. Ini wujud syukur warga atas nikmat yang Allah Swt berikan, dan juga sebagai simbol kebersamaan menjelang Idul Adha," jelas Bapak Arismanta (Panitia kegiatan Idul Adha)
Setelah rangkaian takbiran selesai, ke-16 ingkung Jawa tersebut kemudian dibagikan kepada seluruh jamaah yang hadir. Momen pembagian ingkung ini menambah kehangatan dan keakraban antarwarga, mempererat tali silaturahmi di malam yang mulia.
Semoga semangat Idul Adha dengan segala tradisinya dapat terus membina kebersamaan dan ketakwaan di Pedukuhan Bongoskenti.